Ilmu adalah proses perjuangan yang tidak akan pernah berhenti, karena semakin kita tahu dan menguasai, justru semakin banyak yang terus akan kita tanyakan. Pengetahuan yang telah kita miliki adalah awal dari pertanyaan yang akan selalu menantang kita untuk selalu mencari jawabannya.
Ilmu Asbabul Hikmah adalah sebuah metode atau cara untuk mencari jawaban atas pertanyaan tentang kekuasaan Allah yang tak terbatas dan akan selalu tetap menjadi rahasia. Hanya kita akan berusaha untuk mencari dan mengenal ayat-ayat [tanda-tanda] kekuasaan Allah supaya kita menjadi lebih arif dalam menjalani tugas kita sebagai manusia dalam kehidupan di dunia ini.
Lewat Ilmu Asbabul Hikmah ini, kita mencoba untuk lebih mengenal diri kita sendiri, baik dalam bentuk phisik maupun dalam bentuk metaphisik.
Seperti dalam filsafat sufi kita mengenal “Man Arafa nafsahu, Fa Qod Arofa Robbahu . . . barang siapa mengenal dirinya, maka akan lebih mengenal Tuhannya“
Kunci dalam belajar adalah selalu berprasangka baik, menyampingkan prasangka buruk baik kepada sesama manusia, termasuk keilmuan itu sendiri. Karena proses belajar harus dibarengi dengan berprasangka baik terhadap proses belajar, manfaat keilmuan, dan guru sebagai mursid. Nafsu akan mengotori jiwa kita, sedangkan jiwa yang kotor akan sulit menerima hidayah Asbabul Hikmah itu sendiri.
Kunci dalam belajar adalah selalu berprasangka baik, menyampingkan prasangka buruk baik kepada sesama manusia, termasuk keilmuan itu sendiri. Karena proses belajar harus dibarengi dengan berprasangka baik terhadap proses belajar, manfaat keilmuan, dan guru sebagai mursid. Nafsu akan mengotori jiwa kita, sedangkan jiwa yang kotor akan sulit menerima hidayah Asbabul Hikmah itu sendiri.
Rm 100.00